4 Mitos Yang Mengancam Rumah Tangga Bahagia – Apa yang dapat membuat sebuah rumah tangga menjadi sempurna? Materi yang selalu cukup untuk seluruh anggota keluarga? Cinta yang akan selalu hadir di sela-sela keluarga Anda? Apabila semua hal tersebut telah didapatkan dan Anda miliki, lalu kenapa masih banyak diantara pasangan suami istri yang akhirnya bercerai dan kemudian mengorbankan kebahagiaan bagi anak-anak mereka? Mitos-mitos tersebut bisa saja yang mungkin menjadi salah satu penyebabnya. Berikut 4 mitos yang mengancam rumah tangga bahagia:
|
| Hidup bukan kisah Romeo and Juliet |
1. Ingin pasangan yang sempurna
Di dunia ini tidak ada sesuatu yang sempurna. Hal itu juga berlaku untuk pasangan hidup Anda. Selalu berpikir bahwa ada pasangan yang benar-benar sempurna untuk Anda di dunia ini bisa membuat Anda menjadi lupa bahwa semua orang mempunyai karakteristiknya sendiri. Pada saat Anda tidak dapat menemukan kesempurnaan yang Anda inginkan pada pasangan Anda, akhirnya tidak sulit juga bagi Anda untuk mengakhiri hubungan cinta yang ada dan tidak bertahan hingga akhir hanya demi sebuah komitmen untuk mendapat pasangan sempurna.
2. Ingin pasangan yang melengkapi
Dalam kenyataannya tidak ada seorang pun juga di dunia ini yang dapat melengkapi diri Anda. Anda mempunyai kelebihan dan juga kekurangan yang tidak akan mungkin secara akurat dipunyai oleh orang lain juga secara sebaliknya. Apabila Anda terus-menerus selalu meyakini bahwa seharusnya pasangan itu saling melengkapi, maka Anda selamanya tidak akan pernah berhenti untuk mencari ‘pelengkap’ itu. Akibatnya, apabila Anda merasa ada yang tidak atau kurang di dalam rumah tangga Anda, maka pikiran-pikiran seperti ‘Seandainya Saya bisa menemukan pasangan yang jauh lebih tepat’ akan terus meracuni benak Anda.
3. Cinta yang sejati itu sangat simpel
Sebuah hubungan cinta, apalagi yang telah memasuki kehidupan rumah tangga, membutuhkan banyak kerja keras dari kedua belah pihak. Cinta sejati dapat tercipta apabila kedua pihak sama-sama terus memperjuangkan impian dan juga cita-citanya bersama. Dan cinta sejati yang seperti itu sudah pasti tidak akan mudah di dapat. Jadi, sebaiknya jangan pernah percaya pada berbagai cinta sejati yang terjadi dan di raih dalam sekejap mata dalam film-film romantis yang selalu Anda tonton. Cinta sejati itu butuh proses dan juga waktu.
4. Selamanya tergila-gila
Pada saat usia 5 tahun pertama memasuki jenjang pernikahan, cinta yang terbawa sejak masa muda mungkin saja masih selalu mengikuti. Akan tetapi, pada saat Anda memasuki tahun-tahun selanjutnya dalam rumah tangga, cinta yang Anda berdua punyai sudah tidak mempunyai gambaran yang sama lagi. Cinta yang Anda miliki dan juga pasangan harus terbagi untuk pekerjaan, anak-anak ataupun hal lainnya yang akan mendukung kekuatan pondasi dalam rumah tangga Anda. Hal tersebut sudah bukan semata cinta gila yang pernah Anda rasakan pada waktu masa muda dulu. Anda kini membutuhkan lebih banyak kompromi untuk dapat menghadapi masa-masa seperti ini.
Tentu saja Anda masih dapat merasakan rasa ketertarikan yang cukup kuat satu sama lain hingga selamanya, tapi yang pasti cinta sejati yang sempurna itu tidak akan pernah ada. Akan selalu ada berbagai kekecewaan dan juga pertengkaran yang terjadi, tapi itulah yang akan membuat hubungan cinta Anda berdua semakin dewasa.
Itulah 4 mitos yang mengancam rumah tangga bahagia. Sebaiknya sadari semua ini agar Anda tidak berlebihan dalam berharap, apalagi bagi para pengantin baru, setelah masa bulan madu habis, kita harus realistis dalam menjalani kehidupan berumah tangga.
Tags: Rumah Tangga Bahagia
